Beberapa tahun lalu, saat seorang seniman Inggris Philip Levine memutuskan untuk mencukur rambutnya jadi botak, ia memanfaatkan kegundulannya menjadi kanvas. Begitulah aliran seni rupa "headism" lahir.
Levine mulai menjadikan kepalanya sebagai tempat berkesenian sejak 2006, dan tak disangka kreativitasnya dimuat berbagai web. Namanya semakin populer saat ia didaulat menjadi ikon dunia seni & fashion London.
Berbagai properti dilekatkan pada kepala gundulnya, mulai dari bijih kopi, kristal swarovski, paku-paku besi ala anak punk, dan sebagainya. Biasanya, Levine berkolaborasi dengan seniman Kat Sinclair dalam berkreasi.
Sumber:
oddstuffmagazine
Related Posts :
Venus, Kucing Misterius Berwajah DuaVenus adalah kucing paling misterius di dunia. Kucing ini punya ciri-ciri yang belum bisa dijelaskan dengan gamblang secara sains. Venus pun… Read More...
Hahaa, Ulat pun Bisa AkrobatFotografer amatir, Aleksandr Chorny, berhasil mengabadikan foto sekawanan ulat yang berhabitat di Sungai Teterev, Ukraina. Dalam foto itu, C… Read More...
10 Rekor Terbaru dan Aneh dari Guinnes World Records Yayasan pemeringkat dunia, Guinnes World Records, mencatat rekor baru dan aneh selama tahun 2011 dan 2012 ini. Hasil rekor terbaru itu dibu… Read More...
Buah Aneh Menyilaukan Ini Paling Berwarna di DuniaBuah menyilaukan yang tumbuh di hutan hujan di belantara Afrika, dinobatkan sebagai spesies alam paling berwarna yang pernah dikenal dalam d… Read More...
Skinvertising, Cara Unik Beriklan Dengan Mentato TubuhDimanapun ia berada ditempat keramaian, pasti selalu menjadi pusat perhatian. Bukan karena ia sedang bernyanyi, beratraksi atau tergeletak… Read More...
0 Response to "Headism, Seni Rupa di Atas Kepala"
Post a Comment